Cerpen - Sajak Sunyi di Bawah Langit Februari
Kisah tentang sepotong perjalanan pramuka yang perlahan menjelma menjadi ziarah batin Sinopsis Pada sore hujan di bulan Februari 1991, sekelompok pelajar SMA mengikuti reli Pramuka yang membawa mereka menembus sungai, sawah berlumpur, dan jalanan malam yang gelap. Di tengah perjalanan penuh keletihan, seorang remaja putra tanpa sengaja menemukan dirinya berjalan berdua dengan seorang siswi yang sebelumnya nyaris tak ia kenal. Dalam percakapan sederhana—tentang sekolah, guru, makanan, hingga mimpi masa depan—tumbuh sebuah kehangatan yang tidak dinamai cinta, tetapi meninggalkan jejak mendalam. Setelah malam itu, hubungan mereka tak pernah benar-benar terjalin sebagai pasangan. Hanya sapaan singkat di sekolah, kebersamaan bersepeda, dan beberapa pertemuan kecil yang membekas. Ketika sang gadis mulai berhijab dan menempuh jalan hidup yang lebih religius, jarak pun terbentuk di antara mereka. Namun kenangan tentang malam hujan, lumpur sawah, dan percakapan sunyi tetap melekat sebagai sebua...
